Sambut Hari Raya Idul Fitri, Bawaslu Tiadakan Mudik Seluruh Jajaran.

Bontang – Mengingat masih berada dalam suasana pandemi Covid-19 dan terus melakukan pencegahan, Bawaslu Bontang tidak melakukan mudik pada hari raya Idul Fitri tahun 2021 kali ini. Mengacu pada Surat Edaran Gubernur Kalimantan Timur Nomor 550/2341/2021 mengenai pembatasan aktivitas mudik, seluruh jajaran Bawaslu Bontang menyambut Idul Fitri dengan rasa syukur yang besar dan tetap melakukan pencegahan penyebaran Covid-19 bersama-sama.

Bertempat di Kantor Bawaslu, Selasa (11/05/2021), Ketua Bawaslu Bontang Nasrullah mengingatkan pada seluruh jajaran, agar tidak ada yang melakukan kegiatan mudik, cukup merayakan Idul Fitri nantinya dengan berada di Bontang dan selalu dukung pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19.

“Kita semua tahu, mudik sudah menjadi budaya kita dalam mengunjungi keluarga besar yang jauh. Tapi perlu kita ingat pula, bahwa saat ini masih dalam masa pandemic Covid-19, sehingga saya mengingatkan kepada kita semua di Bawaslu Bontang untuk tetap sabar, dan selalu berdoa agar pandemi ini segera hilang.” Ucap Kordiv SDM Bawaslu Bontang tersebut.

Anggota Bawaslu Bontang Agus Susanto yang ditemui di ruangannya mengatakan, dirinya sempat ingin mudik ke kampung halamannya di Jawa  Timur. Persoalan itu ia gagalkan mengingat dirinya juga wajib menjadi pencegah penyebaran covid-19. Oleh karena itu, jajaran Bawaslu Bontang yang ingin mudik untuk berkumpul Bersama keluarga besar di kampung halaman, untuk saat ini sebaiknya ditunda.

“Kita semua yang akan merayakan Idul Fitri di tahun 2021 ini cukup di Bontang saja, tidak perlu ke luar kota ataupun melakukan perjalan mudik. Kita semua di Bawaslu Bontang tetap harus menjadi pelopor dalam melakukan pencegahan Covid-19, jangan sampai ada klaster mudik lebaran, cukup di rumah saja.” Papar Agus.

Seluruh staf sekretariat Bawaslu Bontang pun tidak akan melakukan perjalanan mudik pada hari raya Idul Fitri kali ini. Mengingat adanya intruksi dari Bawaslu RI dan Pemerintah mengenai pembatasan dan larangan aktivitas mudik, menjadikan hari raya kali ini sebagai bentuk ikhtiar yang harus dijalankan dengan sabar dan selalu bersyukur.

Penulis : Robby Renfly