Lompat ke isi utama

Berita

Rakor Stakeholder, Bahu-Membahu Wujudkan Kondusifitas Pilkada Bontang

Rakor Stakeholder, Bahu-Membahu Wujudkan Kondusifitas Pilkada Bontang

BONTANG, Bawaslu Kota Bontang – Bawaslu Bontang menggelar Rapat Koordinasi dengan Stakeholder pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang Tahun 2020 di Hotel Bintang Sintuk Bontang, Rabu (25/11). Melibatkan OPD dan awak media se-Kota Bontang, rakor digelar guna menciptakan kondusifitas Pilkada Bontang.

“Kurang lebih dua minggu menjelang 9 Desember 2020, di mana masyarakat yang mempunyai hak pilih akan menggunakan hak pilihnya di TPS. Tidak bisa dipungkiri bahwa, semakin dekat waktu pelaksanaan pemungutan suara, semakin tinggi pula tingkat konspirasi politik di Kota Bontang,” ujar Nasrullah, Ketua Bawaslu Bontang dalam sambutannya.

Diungkapkannya juga, rakor ini merupakan bagian dari upaya Bawaslu Bontang menggandeng stakeholder dan awak media untuk bahu-membahu dalam memberikan informasi yang positif demi kondusifitas dalam kontestasi politik di Kota Bontang.

“Peran serta rekan-rekan sekalian sangat penting dalam membantu memberikan informasi kepada publik. Informasi yang bersifat edukasi. Bagi jajaran OPD, hal ini demi terjaganya netralitas ASN dan tidak ada kontaminasi terhadap hal-hal yang diduga melanggar pasal dalam peraturan perudangan Pilkada yang berlaku,” terang Nasrullah.

Dipandu oleh moderator yakni Abdul Hakim, rakor menghadirkan narasumber dari KPU Bontang, Acis Maidi Muspa yang menjelaskan mengenai tahapan, pengaturan khusus dalam Pemilihan Serentak Lanjutan, dan protokol yang digunakan pada setiap kegiatan tahapan Pilkada.

Kemudian dari Bawaslu Bontang, Nasrullah yang juga merupakan Kordiv SDM Bawaslu Bontang memaparkan materi berkaitan kerja-kerja Bawaslu. Mulai dari pengawasan 50 hari tahapan kampanye, pengawasan iklan kampanye, kekerasan pada Pengawas Pemilu selama pelaksanaan Tahapan Pilkada, penanganan pelanggaran dalam pelaksanaan Pilkada, hingga informasi pengawasan lainnya.

Hingga berita ini diturunkan, kegiatan masih berlangsung pada sesi diskusi dan tanya jawab.

Penulis: Ramla Ali